Text Widget

Laporkan Penyalahgunaan

Blog Archive

Categories

Popular Posts

Pages

BTemplates.com

Blogroll

Blogger templates

Blogroll

Unordered List

LATEST POSTS

Langsung ke konten utama

IKIGAI


pict by google


kebingungan kali ini dipersembahkan olh pemikiran yang kalang kabut yang ada dalam kepala gue. Orang jepang bilang "ikigai" The purpose of life. Di umur yang semakin menginjak kata dewasa gue sering memeperhatikan gelagat orang-orang yang sedang berbicara kepada gue, gue selalu mendengarkan apa yang mereka bicarakan kepada gue, entah itu keluh kesah mereka bahkan sampe mereka bercerita serius pun gue dengerin juga. Ketika gue mendengarkan mereka bercerita, otak gue selalu penuh tanda tanya yang dalam, begini, yang gue perhatikan dan gue tangkap cerita mereka, mereka selalu mebingungkan kemana masa depan. I can talk you somethig about future, gue juga gak tau gimana masa depan gue, entah 3 tahun kedepan, 5 tahun kedepan, bahkan 10 tahun kedepan, gue gak tau sama sekali. Yang bisa gue persiapkan adalah, kemanakah gue akan berlabuh, kemanakah kapal gue akan bersandar,sama sekali gue tidak mengetahui hal tersebut. Kalau kalian bertanya dengan gue tentang masa depan, gue juga bingung mau jawab apaan, karena begini masa depan itu ada pada diri kita sendiri, benar yang dibilang orang jepang mecari ikigai.

Di umur gue yang mau menginjak 24 tahun, terasa hampa rasanya kalau hidup gue tidak gue isi dengan hal-hal yang berbau kebaikan. Gue mengerti makna yang ada dalam dalam kata dewasa, gue sering mendengar 

" dewasa itu bukan dipandang dari umur, tapi dari sikap "

yapp, gue mengerti akan hal itu, gue tau makna yang terkandung dalam kalimat tersebut, dalam kasus dan cerita gue abang gue sendiri umurnya 28 tahun, tapi cara dia bertindak seoalah-olah bukan seperti orang dewasa, gue tidak menyudukan abang gue disini, dia orang baik, dia care dengan adik-adiknya termasuk gue, yang gue tekan-kan disini, makna dewasa yang gue maksud adalah cara abang gue yang sering gak sabaran dalam menghadapi sesuatu. Gue mengerti, setiap manusia itu punya rasa sabar dan ada juga yang enggak sabaran, di kasus abang gue ini umurnya tua dari gue tapi sayangnya dia tidak menunjukan sikap yang dewasa, sebagai abang dan sebagai contoh untuk adik-adiknya tapi sayangnya abang gue tidak menerapkan itu.
Didalam keluarga gue sendiri, sikap menye-menye itu tidak tunjukan dalam keluarga gue, dan gue juga gak terlalu dkat dengan bapak gue, bahkan buat curhat dengan bapak aja gue hampir gak pernah. Balik lagi ke kasus abang gue, apakah aang gue sudah menmukan ikigai nya? i dont know. Gue hormat dengan dia, tapi gue gak suka kalau dia bertindak seperti oarang yang gak waras, gak waras disini dimaksudkan bertingkah marah-marah gak jelas, dan kadang mengeluarkan kata yang seharusnya gak seharusnya diucapkan, gue gak suka yang begitu. 

Balik lagi ke cerita gue, gue rasa gue belum sepenuhnya menemukan ikigai gue, gue kadang suka bimbang, wajar sih. Gue kadang suka merasa minderan kalau ketemu orang, becouse i'm a introvert person, gue suka ngobrol dengan orang, gue suka bercerita banyak hal dengan orang, tapi yang menjadi sahabat gue dan yang kenal gue sampai ke seluk-beluk itu bisa dihitung jari. Gue lebih suka mendep didalam kamar berhari-hari ketimbang gue harus jalan sana jalan sini dan menghabiskan waktu yang gak ke ara, lebih baik gue dirumah, entah gue nulis blog, entah gue belajar sesuatu yang pengen gue pelajarin, kayak gue belajar bahasa jerman secara otodidak melalu kanal youtube, itu udah lebih produktif menurut gue dari pada gue harus keluar rumah dan energi gue habis kebuang.

kembali lagi ke ikigai, menurut gue menjadi diri sendiri itu sanga-sangat amat penting. why? selama gue beranjak dewasa ini, gue semakain sadar akan hal penting menjadi diri sendiri, dari dulu memang tidak terlalu kecewek-an atau feminim banget gue gak suka yang terlalu seperti itu, bukan berarti gue gak bisa melakukan hal-hal yang seperti perempuan pada umumnya, ya, gue mengerti akan diri gue sendiri, yang seperti ini : misalnya gue pergi ke suatu acara atau kondangan, gue menyesuaikan dengan keadaan dan situasi tersebut, gue berpakaian a la kondangan pada umumnya, ya, gue juga makeup , tapi balik lagi, gue tetap menjadi apa adanya gue, gue gak mau merubah diri gue hanya karna mereka menggap diri gue kurang dimata mereka. That's me! 




 

Hello everyone, my name is Nisa, I am 23 years old, thank you for coming to my blog. This blog is about my thoughts about things that can be talked about here. so keep reading, thanks :)

Komentar